Bagaimana Anda menderita di balik lencana Ateisme Anda

Putriku tercinta, waktu bagi dunia untuk akhirnya menyadari bahwa Tuhan memang ada sudah dekat.

Kepada semua orang yang membanggakan ateisme mereka, yang mereka kenakan seperti lencana kehormatan yang membanggakan, saya katakan ini.

Ketika saatnya tiba dan ketika Anda dapat melihat Kebenaran, seperti yang saya berikan kepada Anda, Anda masih akan dipenuhi dengan keraguan.

Ketahuilah bahwa keraguan Anda, yang pada saat ini tidak ada karena Anda berpikir Anda mengetahui Kebenaran, adalah sebuah kutukan.

Setanlah yang pertama kali menggoda Anda dan kemudian mengutuk Anda.

Engkau adalah anak Tuhan dan engkau telah dibutakan dari Kebenaran untuk mencegahmu memasuki Firdaus Baru di bumi, yang dijanjikan Bapa-Ku kepada umat manusia.

Ketika Anda dihadapkan dengan Kebenaran dan ketika keraguan masih menyiksa Anda, mintalah kepada-Ku untuk menolong Anda. Hanya satu kata, hanya satu panggilan yang kamu butuhkan.

Inilah yang Aku ingin kamu katakan kepada-Ku.

Doa Perang Salib (76) Doa Ateis

Yesus menolong saya untuk menerima Kasih Tuhan seperti yang ditunjukkan kepada saya.

Bukalah mata saya, pikiran saya, hati saya dan jiwa saya agar saya dapat diselamatkan.

Tolonglah saya untuk percaya dengan mengisi hati saya dengan Kasih-Mu.

Maka peliharalah aku dan selamatkanlah aku dari siksa keraguan. Amin.

Jiwa-jiwa yang malang, betapa kalian menderita di balik lencana ateisme kalian.

Bagaimana Anda terus-menerus berusaha untuk mengeraskan hati Anda kepada Kebenaran, Kebenaran tentang Keberadaan Tuhan.

Bagaimana Anda terus-menerus mencoba merekrut jiwa-jiwa lain untuk menerima keyakinan Anda. Menurut Anda mengapa hal ini terjadi?

Menurut Anda, mengapa Anda mencurahkan begitu banyak energi dan usaha untuk meneriakkan keyakinan Anda? Itu adalah untuk membuktikan bahwa Keberadaan Tuhan itu salah.

Tidakkah Anda tahu bahwa ketika Anda melakukan hal ini, usaha Anda penuh dengan semangat? Mengapa semangat seperti itu dapat menyebabkan kebencian kepada Tuhan?

Jika Tuhan tidak ada, lalu mengapa Anda membenci-Nya?

Bagaimana Anda bisa membenci seseorang yang, di mata Anda, tidak ada?

Setan adalah tuhan Anda, namun Anda mungkin tidak percaya bahwa ia ada.

Apa yang tidak Anda ketahui adalah bahwa dia mengendalikan pikiran Anda saat dia mengisinya dengan kebohongan.

Betapa aku menangis untukmu.

Betapa aku masih mencintaimu.

Betapa aku rindu untuk menyelamatkanmu sebelum terlambat.

Yesusmu