Masa Perdamaian dan Kemuliaan hampir tiba

Putriku yang terkasih, engkau akhirnya menyadari bahwa ketika engkau merasa ditolak, maka ini hanyalah cermin dari Penderitaan-Ku sendiri. Ketika kamu berada dalam persatuan dengan-Ku, sebagaimana adanya, ini akan menjadi bagian dari hidupmu mulai sekarang. Ketika orang-orang menolak Pesan yang kamu terbitkan, mereka menolak Firman-Ku yang Maha Kudus. Ketika mereka menentangnya dan mencari-cari kesalahannya, mereka mengkritik-Ku. Ketika mereka meremehkanmu, mereka mengejek-Ku. Ketika mereka menertawakan Pesan-pesan ini, mereka menyalibkan Aku.

Apa yang engkau rasakan hanyalah sebagian kecil dari penderitaan-Ku ketika Aku melihat dalam kesedihan atas kebutaan manusia terhadap Kebenaran akan Keberadaan Bapa-Ku yang Kekal. Rasa sakit dan kesedihan yang Aku rasakan, ketika Aku harus menyaksikan dosa-dosa manusia, termasuk dosa-dosa orang percaya, sangatlah hebat. Siksaan ini nyaris tidak berhenti, tetapi diringankan oleh penderitaan jiwa-jiwa korban. Hal ini juga diringankan oleh kasih yang ditunjukkan oleh para pengikut-Ku kepada-Ku melalui pengabdian mereka kepada-Ku.

Putriku, meskipun Aku membutuhkan penderitaan untuk menyelamatkan jiwa-jiwa yang malang dan malang, itu bukanlah sesuatu yang membuat-Ku senang. Aku merasa sakit untuk melihatnya, tetapi merasa terhibur karenanya. Begitu banyak hal yang harus kamu pelajari, putriku, yang sulit untuk kamu pahami. Cara-cara Kerajaan Ilahi tidak dapat dipahami oleh umat manusia. Suatu hari mereka akan mengerti.

Ketahuilah, anak-anakKu, bahwa masa-masa sulit, yang telah dialami manusia selama berabad-abad, akan segera berakhir. Ini adalah kabar baik bagi orang yang menunjukkan kasih kepada sesamanya, dan dengan demikian, yang mengasihi Aku. Hal ini juga akan mengakhiri penderitaan-Ku, yang ditanggung karena Aku mengasihi kalian semua. Kasih ini penuh kuasa dan tidak pernah menyerah dan akan menjadi penyebab keselamatan akhirmu.

Pergilah sekarang, Putriku, dan terimalah penderitaan ini dengan lebih banyak pengertian di dalam hatimu. Bersukacitalah, karena saat-saat Damai dan Kemuliaan hampir tiba.

Sahabat dan Juruselamatmu yang penuh kasih
Yesus Kristus, Raja Umat Manusia